TRAGEDI PENUSUKAN, TEROR DAN KEKUATAN IMAN ULAMA
Oleh: KH. Hafidz Abdurrahman MA
Melihat pelaku yang masih muda, tak tampak wajah residivis, tak juga seperti kebanyakan orang gila atau tidak waras, maka kemungkinannya hanya satu, pelaku berada di bawah "hipnotis" orang lain
Boleh jadi karena pengaruh narkoba, atau "hipnotis", yang ditanamkan ke otaknya, siapa target, mengapa harus diserang, dan seterusnya
Karena antara pelaku dan korban tidak ada masalah pribadi. Berarti dia hanya alat orang lain yang menggunakan pelaku untuk menyerang korban. Apa tujuan aktor intelektual di balik peristiwa ini? Jawabannya adalah menciptakan teror. Khususnya kepada ulama' dan umat Islam
Artinya, ini bagian dari skenario politik yang diproduksi untuk tujuan politik. Targetnya jelas, menebar teror di tengah umat, dengan biaya murah, karena memang targetnya opini
Tetapi, yang luar biasa adalah sikap yang ditunjukkan Syaikh Ali, ulama panutan umat, yang menjadi korban penusukan. Beliau memahami peristiwa ini bagian dari Qadha dan Qadar Allah. Allah selamatkan beliau
Kedua, beliau tetap melanjutkan safari dakwah meski dengan luka, untuk menunjukkan bahwa sebagai ulama apapun kondisinya amanah dakwah harus ditunaikan. Sekaligus mengirim pesan, teror mereka tidak mampu meruntuhkan iman
Semoga Allah mengembalikan makar jahat ini kepada pembuatnya. Semoga Allah menjaga ulama dan umat Nabi-Nya yang terus-menerus dinista, dan segera memberikan pertolongan dengan kekuasaan yang bisa menolongannya
رب أدخلني مدخل صدق، واخرجني مخرج صدق، واجعل لي من لدنك سلطانا نصيرا
#27Muharram1442H
#2020KhilafahMakinDekat
#BelajarNulisBareng
0 Response to "TRAGEDI PENUSUKAN, TEROR DAN KEKUATAN IMAN ULAMA"
Post a Comment